PENDIDIKAN KESEHATAN PADA ORANG DENGAN HIV AIDS UNTUK MENINGKATKAN SELF-ESTEEM DALAM UPAYA MENGHADAPI STIGMA DAN DISKRIMINASI
Health Education in People Living with HIV AIDS in Increasing Self-Esteem as an Effort to Face Stigma and Discrimination
DOI:
https://doi.org/10.55887/jski.v1i2.16Keywords:
Edukasi, ODHA, Self-esteemAbstract
Latar Belakang: Self-esteem merupakan bagian dari sumber daya psikologi yang berperan penting dalam interaksi dan komunikasi individu. ODHA harus mempertahankan self-esteem pada koindisi yang baik melalui edukasi yang terstruktur. Tujuan: kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan perilaku tentang self-esteem pada ODHA. Metode: Populasi pada kegiatan ini adalah ODHA di Banjar Kedampal, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani, Badung. Metode yang digunakan pada pengabdian ini adalah pendekatan direct service learning melalui ceramah. Jumlah partisipan sebanyak 18 orang. Evaluasi dilakukan menggunakan Kuisioner Rosenberg Self Esteem Scale. Hasil: Sebagian besar partisipan memiliki self-esteem pada kategori cukup. Partisipan memahami pentingnya pemahaman tentang HIV AIDS dan masalaha psikologis yang mungkin terjadi. Kesimpulan: Pendidikan kesehatan mampu menunjukkan sebagian besar self esteem partisipan (67%) pada kategori cukup.
References
BPJS Kesehatan. (2015). Panduan Praktis Edukasi Kesehatan. Jakarta: Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan.
Fortunela, M., & Widodo, P. B. (2014). Harga Diri dan Interaksi Sosial Pada Remaja Panti Asuhan dan Remaja yang Tinggal Bersama Keluarga di Kabupaten Purbalingga. Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro, 0, 1–12.
Giri, N. K. W., Arisudhana, G. A. B., & Putra, P. W. K. (2022). Hubungan Dukungan Sosial Dengan Self Esteem Pada Orang Dengan HIV/AIDS. Journal Nursing Research Publication Media (NURSEPEDIA), 1(1), 12–19. https://doi.org/10.55887/nrpm.v1i1.2
Indriani, S. E. (2023). Hubungan Self Esteem Dengan Self Stigma Pada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA). Universitas Islam Sultan Agung.
Khalid, I. (2011). Pengaruh Self Esteem dan Dukungan Dosial Terhadap Optimisme Hidup Penderita HIV/AIDS. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Maria, F. A., Kusuma, F. H. D., & Rahayu, W. (2017). Hubungan Dukungan Sosial Dengan Harga Diri Pada Remaja Penderita Tunadaksa Di Yayasan Pembinaan Anak Cacat Kota Malang. Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 2(3), 544–553. https://doi.org/DOI: https://doi.org/10.33366/nn.v2i3.690
Narulita, D. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Harga Diri Rendah Pada Lansia di Kabupaten Bungo Propinsi Jambi Tahun 2016. Jurnal Endurance, 2(3), 354–361. https://doi.org/10.22216/jen.v2i3.2037
Notoatmodjo, S. (2014). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Pramesti, A. (2015). Hubungan antara self esteem terhadap prestasi belajar mata pelajaran makanan kontinental pada siswa jurusan Tata Boga kosentrasi Jasa Boga Smk Negeri 1 Sewon. Universitas Negeri Yogyakarta.
Sari, I. P. T. P. (2013). Pendidikan Kesehatan Sekolah Sebagai Proses Perubahan Perilaku Siswa. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 9(2), 141–147.
UNAIDS. (2021). Indonesia | UNAIDS Data 2021. Retrieved March 29, 2023, from UNAIDS website: https://www.unaids.org/en/regionscountries/countries/indonesia
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Gede Arya Bagus Arisudhana, Desak Putu Risna Dewi, Gde Yasa Antarika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
